Membincang Alih Wahana Centhini Pascareformasi

“Cebolang, kulihat dari pakaianmu kau telah diwejang ilmu luhur suci. Lepaslah pakaian itu sebelum ternoda rasa bangga. Lupakan semua dan jalankan ilmu yang paling mendasar yang akan mengantarmu ke semua lainnya.” (Inandiak, 2018:178).

Centhini bukan hanya sekadar kitab cabul. Karya sastra ini dianggap juga sebagai ensiklopedi Jawa. Menariknya lahirnya Centhini ini juga berdekatan dengan lahirnya ensiklopedi Jawa versi barat berjudul History of Java.

Tapi dewasa ini Centhini seakan-akan maknanya menyempit. Banyak acara televisi yang menyebut Centhini, tapi beresensi pada hal yang bersifat mistis dan erotis. Dari banyaknya media tadi, pementasan Wayang Kondom oleh Slamet Gundono dan Elisabeth Inandiak adalah salah satu terobosan untuk membumikan kembali Centhini.

Oleh karena itu, Komunitas Śraddhā akan mengadakan diskusi bertajuk “Antara Kekasih yang Tersembunyi dan Wayang Kondom: Membincang Alih Wahana Centhini Pascareformasi”.


Pemantik: Rendra Agusta
Moderator: Juminir al Demaky

Catat tanggal dan segera daftarkan dirimu:
hari: Jumat, 30 April 2021
jam: 15.00 WIB
Via google meet
Link pendaftaran di flyer

Mari bertemu semestinya untuk sinau maneh

Membincang Alih Wahana Centhini Pascareformasi

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *